Jumat, 07 Oktober 2016

Expert System (Sistem Pakar)


Expert system (sistem pakar) yaitu sistem berbasis komputer yang mengadopsi pengetahuan seorang pakar ahli ke dalam sistem berbasis komputer yang bisa digunakan untuk menyelesaikan permasalahan seperti yang dilakukan oleh seorang pakar/ ahli. Sistem pakar bukan bertujuan untuk meniadakan seorang pakar/ ahli, akan tetapi bertujuan untuk mendokumentasi/ menyimpan pengetahuan pakar dalam komputer, alasannya kemampuan seorang pakar bisa berubah-ubah seiring perkembangan usianya yang semakin tua. Sehingga dengan adanya sistem pakar ini maka akan membantu pekerjaan seorang pakar maka tidak heran jika sistem pakar  disebut asisten seorang pakar yang berpengalaman.

Secara umum system pakar (expert system) adalah system yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke computer agar computer dapat menyelesaikan masalah seperti biasa yang dilakukan oleh para ahli. System pakar yang baik dirancang agar dapat menyelesaikan suatu permaslahan tertentu dengan meniru kerja dari para ahli. Dengan system pakar ini, orang awampun juga diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang cukup rumit. Dimana yang sebenarnya hanya dapat diselesaikan dengan bantuan para ahli. Bagi para ahli, system pakar ini juga akan membantu aktivitasnya sebagai asisten yang sangat berpengalaman.


Sebagai suatu sistem pendukung keputusan, Sistem Pakar menawarkan kemampuan yang unik dan menjadi daya tarik. Keunikan itu adalah:
  • Sistem Pakar menawarkan kesempatan untuk membuat keputusan yang melebihi kemampuan manajer.
  • Sistem pakar dapat menjelaskan alur penalarannya dalam mencapai suatu pemecahan tertentu.
 
Kelebihan Expert System

  • Memungkinkan orang awam bisa mengerjakan pekerjaan para ahli
  • Bisa melakukan proses secara berulang secara otomatis
  • Menyimpan pengetahuan dan keahlian para pakar
  • Meningkatkan output dan produktivitas
  • Meningkatkan kualitas
  • Mampu mengambil dan melestarikankeahlian para pakar
  • Mampu beroperasi dalam lingkungan berbahaya
  • Memiliki kemampuan untuk mengakses pengetahuan
  • Memiliki realibilitas
  • Meningkatkan kapabilitas sistem computer
  • Memiliki kemampuan untuk bekerja dengan informasi yang tidak lengkap dan mengandung ketidakpastian 
  • Sebagai media pelengkap dalam pelatihan 
  • Meningkatkan kapabilitas dalam penyelesaian masalah 
  • Menghemat waktu dalam pengambilan keputusan
 
Kekurangan Expert System (ES)
  • Biaya yang diperlukan untuk membuat dan memeliharanya sangat mahal.
  • Sulit dikembangkan (Hal ini erat kaitannya dengan ketersediaan pakar dalam bidangnya).
  • Sistem pakar tidak 100% bernilai benar.
  • Sistem pakar tidak dapat menangani pengetahuan yang tidak konsisten. Ini merupakan kerugian nyata karena dalam dunia bisnis hanya sedikit yang tetap sepanjang waktu karena berubah-ubahnya manusia.
  • Sistem pakar tidak dapat menerapkan panilaian dan intuisi yang merupakan unsur penting saat memecahkan masalah semi terstruktur atau tidak terstruktur.

Konsep Dasar Expert System (ES)

Menurut Efraim Turban, sistem pakar harus mengandung elemen-elemen sebagai berikut:

  • Pengalaman
  • Orang ahli (pakar) 
  • Transfer pengalaman
  • Pembuatan alasan 
  • Pembuatan simbol
  • Aturan 
  • Kemampuan untuk menjelaskan


Keahlian adalah suatu kelebihan penguasan pengetahuan di bidang tertentu yang diperoleh dari pelatihan, membaca atau pengalaman. Bentuk pengetahuan : 

  • Fakta-fakta pada lingkup permasalahan tertentu
  • Teori-teori pada lingkup masalah tertentu 
  • Prosedur-prosedur berkenaan dengan lingkup masalah tertentu
  • Strategi-strategi global untuk menyelesaikan masalah meta-knowledge (pengetahuan tentang pengetahuan)


Sumber :
http://www.temukanpengertian.com/2014/12/pengertian-expert-system.html
http://expertsystemchyntia.blogspot.co.id/
http://marcostanuwijaya.blogspot.co.id/2011/04/apa-yang-dimaksud-sistem-pakar-expert.html
https://elhasbyblog.wordpress.com/kuliah-2/expert-system-sistem-pakar/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar